Pendahuluan
Bagi siapa pun yang ingin menjadi seorang ethical hacker atau penetration tester, menguasai sistem operasi Linux adalah keharusan. Mengapa? Karena sebagian besar tools dan eksploitasi keamanan dibangun untuk berjalan di atas sistem berbasis Linux. Di dunia hacking, dua distro Linux yang paling terkenal adalah Kali Linux dan Parrot Security OS. Keduanya dirancang khusus untuk kebutuhan keamanan siber, digital forensik, dan penetration testing.
Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang:
- Apa itu Linux dan mengapa penting untuk hacker?
- Perbandingan Kali Linux vs Parrot OS
- Cara install & menjalankan OS ini
- Perintah dasar Linux yang wajib dikuasai
- Tips penggunaan untuk praktik hacking
Apa Itu Linux dan Mengapa Penting untuk Hacker?
Linux adalah sistem operasi open-source berbasis Unix. Artinya, siapa pun bisa melihat, memodifikasi, dan mendistribusikan ulang kode sumbernya. Ini membuat Linux sangat fleksibel, ringan, dan mudah disesuaikan dengan berbagai keperluan—termasuk untuk penetration testing dan ethical hacking.
Berikut alasan mengapa Linux menjadi pilihan utama para hacker:
- Gratis & Open Source – Tidak perlu lisensi. Bisa dimodifikasi sesuai kebutuhan.
- Konsol Kuat (Terminal) – Proses hacking biasanya berbasis CLI (Command Line Interface).
- Kompatibel dengan Banyak Tool Keamanan – Sebagian besar tools seperti Nmap, Wireshark, Burp Suite, Metasploit, SQLMap, dll., tersedia lebih dulu dan optimal di Linux.
- Stabil dan Cepat – Cocok untuk dijalankan di VM atau hardware low-end.
- Komunitas Besar – Banyak forum, dokumentasi, dan update dari komunitas security.
Mengenal Kali Linux dan Parrot OS
1. Kali Linux
Dikembangkan oleh Offensive Security, Kali Linux adalah distro Linux berbasis Debian yang sangat populer untuk penetration testing. Kali datang dengan lebih dari 600 tool pre-installed untuk keamanan, forensik, wireless attack, reverse engineering, dan lainnya.
Kelebihan Kali Linux:
- Tool lengkap & stabil
- Banyak digunakan di dunia profesional (standar industri)
- Dukungan penuh dari komunitas Offensive Security
- Dokumentasi dan kursus lengkap (misalnya PWK untuk OSCP)
Kekurangan:
- Cukup berat untuk digunakan di laptop dengan spek rendah
- Tidak terlalu ramah bagi pengguna baru
2. Parrot Security OS
Parrot OS juga berbasis Debian dan dikembangkan oleh tim Frozenbox. OS ini ditujukan untuk ethical hacker, researcher, dan developer dengan fokus pada keamanan dan privasi.
Kelebihan Parrot OS:
- Lebih ringan dari Kali
- Tersedia mode “Home” dan “Security”
- Fokus pada privasi (dilengkapi AnonSurf, Tor, dll.)
- Tampilan lebih bersahabat dan elegan
Kekurangan:
- Beberapa tool masih butuh konfigurasi manual
- Kurang populer dibanding Kali (dalam konteks industri)
Cara Install Kali / Parrot OS
Ada beberapa cara untuk menjalankan Kali/Parrot tanpa menghapus sistem utama:
- Menggunakan VirtualBox/VMware
- Unduh ISO dari situs resmi
- Buat VM baru (4GB RAM, 20GB storage disarankan)
- Boot ISO dan install seperti biasa
- Live Boot via Flashdisk
- Gunakan software seperti Rufus (Windows) atau BalenaEtcher (Linux/Mac)
- Buat bootable USB dan jalankan OS langsung dari flashdisk
- Dual Boot dengan Windows
- Buat partisi baru untuk Linux
- Install Kali/Parrot berdampingan dengan Windows (lebih advanced)
- Cloud/VPS
- Jalankan di cloud VPS seperti Linode, DigitalOcean (untuk remote testing)
Perintah Dasar Linux yang Wajib Dikuasai Hacker
Sebagai hacker, terminal adalah sahabat terbaikmu. Berikut adalah perintah dasar Linux yang sering digunakan dalam kegiatan hacking:
Perintah | Fungsi |
---|---|
pwd | Menampilkan direktori aktif saat ini |
ls | Melihat isi folder |
cd | Pindah direktori |
mkdir | Membuat folder baru |
rm | Menghapus file atau folder |
cp | Menyalin file |
mv | Memindahkan atau mengganti nama file |
chmod | Mengubah permission file |
ifconfig / ip a | Melihat konfigurasi jaringan |
ping | Mengecek konektivitas |
apt update && apt upgrade | Memperbarui paket |
nmap | Network scanning |
whoami | Menampilkan user aktif |
Tips Penggunaan Kali / Parrot untuk Hacking
- Jangan Gunakan Sebagai OS Harian Sistem seperti Kali & Parrot dirancang untuk testing, bukan untuk penggunaan umum seperti mengetik atau browsing.
- Selalu Update Tools Secara Berkala Gunakan
apt update
danapt upgrade
untuk memastikan tool keamanan selalu dalam versi terbaru. - Gunakan dengan Etika & Izin Jangan pernah menyerang sistem tanpa izin. Gunakan OS ini di lab pribadi, virtual machine, atau platform legal seperti TryHackMe dan HackTheBox.
- Amankan Diri Saat Online Gunakan VPN, proxychains, dan Tor saat melakukan eksplorasi OSINT atau scanning di internet.
- Backup Snapshot VM Setelah setup tools penting, simpan snapshot VM agar bisa kembali jika terjadi kerusakan.
Penutup
Linux adalah fondasi utama dalam dunia ethical hacking. Menguasai Kali atau Parrot bukan hanya soal “bisa menjalankan tool”, tetapi soal memahami bagaimana sistem bekerja, bagaimana jaringan dibangun, dan bagaimana celah bisa dimanfaatkan.
Jika kamu baru mulai, tidak perlu langsung jago. Cukup pelajari 1 command, 1 tools, dan 1 konsep per hari. Lama-lama kamu akan menguasai semuanya.
Gunakan kekuatanmu untuk kebaikan. Hacker sejati bukan perusak, tapi pelindung sistem yang paling memahami cara kerjanya.
Leave a Reply